Selasa, 02 Februari 2021

 

PEMBELAJARAN JARAK JAUH

Hari/tanggal : Selasa, 2 Februari 2021
Kelas : V B
Tema 7 : Peristiwa Dalam Kehidupan
Subtema 2 : Peristiwa kebangsaan seputar proklamasi kemerdekaan
Pembelajaran : 2

Tujuan pembelajaran tema : 
1. Siswa mampu menjelaskan Peristiwa Menjelang dan Sesudah Pembacaan 
Teks Proklamasi

Tujuan Pembelajaran Matematika : 
1. Menghitung volume kubus dengan rumus baku

Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh
Apa kabar anak sholih sholihah
Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa

Anak-anak sudah siap belajar hari ini?
Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengalir 
sebelum dan sesudah memulai kegiatan! 
Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran

Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama 
melakukan kegiatan pembelajaran, ya!

Jangan lupa ucapkan TOLONG bila minta bantuan, ucapkan MAAF 
apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan TERIMA KASIH 
setelah mendapatkan bantuan!
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa
 
Peristiwa Menjelang dan Sesudah Pembacaan Teks Proklamasi
Setelah mendengar berita Jepang menyerah kepada Sekutu, bangsa Indonesia 
mempersiapkan dirinya untuk merdeka. 
Perundingan-perundingan diadakan di antara para pemuda dengan tokoh-tokoh tua, 
maupun di antara para pemuda sendiri. Walaupun demikian, antara tokoh pemuda dan 
golongan tua sering terjadi perbedaan pendapat. Akibatnya, terjadilah “Peristiwa Rengasdengklok”. Pada tanggal 16 Agustus pukul 04.00 WIB, 
Bung Hatta dan Bung Karno beserta Ibu Fatmawati dan Guntur Soekarno Poetra 
dibawa pemuda ke Rengasdengklok agar tidak terpengaruh oleh Jepang. 
Tujuannya mendesak golongan tua untuk segera memproklamirkan 
kemerdekaan Indonesia.



Adapun peristiwa setelah dibacakannya teks Proklamasi Kemerdekaan 
sebagai berikut.
A. Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945

1. Para pemuda menyebarkan berita Proklamasi melalui berbagai cara, 
antara lain menyebar pamflet, mengadakan pertemuan, dan menulis 
pada tembok-tembok.

2. Wartawan Kantor Berita Domei (sekarang Kantor Berita Antara), Syahruddin berhasil menyelundupkan teks Proklamasi dan diterima oleh Kepala Bagian Radio, 
Waidan B. Palenewen. Teks Proklamasi tersebut kemudian diberikan 
kepada F. Wuz untuk segera disiarkan melalui radio.

3. Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia juga disebarkan melalui 
beberapa surat kabar. Harian Soeara Asia di Surabaya adalah 
koran pertama yang menyiarkan berita Proklamasi.

4. Pihak pemerintah Republik Indonesia juga menugaskan para gubernur 
yang telah dilantik pada tanggal 2 September 1945 untuk menyebarluaskan berita 
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di wilayahnya.

B. Sambutan Rakyat di Berbagai Daerah terhadap 
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Peristiwa penting yang menunjukkan dukungan rakyat secara spontan terhadap 
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, antara lain sebagai berikut.
1. Rapat Raksasa di Lapangan lkada (Ikatan Atletik Djakarta) Jakarta 
pada tanggal 19 September 1945 menyambut kemerdekaan.

2. Usaha menegakkan kedaulatan juga terjadi di berbagai daerah dengan 
adanya tindakan heroik di berbagai kota yang mendukung 
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, antara lain di Yogyakarta, Semarang, 
Surabaya, Aceh, Bali, Palembang, Kalimantan, Bandung, Makassar, 
Lampung, Solo, Sumatra Selatan, dan Sumbawa

Ayo Berlatih
Ayo, temukan kosakata baku dan tidak baku pada bacaan yang berjudul
 “Peristiwa Menjelang dan Sesudah Pembacaan Teks Proklamasi”. 
Kemudian, carilah arti katanya di Kamus Besar Bahasa Indonesia, 
bertanya kepada guru atau berdiskusi.





Bentuk Tari Tunggal, Berpasangan dan Berkelompok

Gerak tari adalah serangkaian gerakan indah dari dalam tubuh manusia. 
Penampilan gerak tari akan terasa lebih indah jika ada iringan musiknya. 
Musik dan tari merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. 
Musik dapat mengatur tempo gerak, sebagai pengiring, memberikan suasana, 
dan sebagai ilustrasi untuk mempertegas ekspresi gerak. 
Selain musik atau iringan tarinya, keindahan gerak tari juga dapat dilihat 
dari pola lantai saat penari memperagakan gerak tari.

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan pola lantai? 
Pola lantai adalah garis-garis di lantai yang dilalui oleh penari 
dari perpindahan tempat satu ke tempat lain pada saat melakukan gerak tari. 
Menurut jenisnya, ada tiga bentuk karya tari yang perlu kamu ketahui 
sebelum kita lebih lanjut membahas tentang pola lantai. 
Ada bentuk karya tari tunggal, karya tari berpasangan, dan bentuk tari kelompok.




Pembelajaran Jarak Jauh ( PJJ )

Hari/tanggal : Selasa, 2 Februari 2021
Kelas : V
Materi : Volume Bangun ruang Kubus
Tujuan : siswa dapat menghitung volume kubus dengan hitungan satuan baku

Matematika



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar