MATERI AJAR
Hari/Tanggal : Selasa,5 November 2019
Tema 1 : WIRAUSAHA
Sub Tema 1 : Kerja Keras Berbuah Kesuksesan
Pembelajaran : 2
Muatan : SBdP dan PPKN
Muatan
SBdP
Macam-Macam
Reklame
Reklame
adalah salah satu bentuk ajakan atau pemberitahuan kepada orang lain. Tujuan
reklame digunakan, yaitu untuk menawarkan dan mengajak pembaca agar mengikuti
anjuran atau membeli produk yang ditawarkan dan meyakinkan bahwa barang yang
ditawarkan berkualitas baik. Ada berbagai media digunakan untuk melakukan
kegiatan reklame. Media tersebut antara lain, audio, visual, dan audio visual.
Kita akan
membahas macam reklame secara visual. Rinciannya adalah sebagai berikut.
• Iklan pada media cetak adalah pemberitahuan kepada banyak
orang tentang barang atau jasa yang akan dijual. Contohnya, iklan pada surat
kabar yang bentuknya berupa tulisan dan gambar mencolok.
• Spanduk adalah salah satu cara promosi yang menggunakan kain
sebagai medianya. Spanduk biasanya berisi ajakan, slogan atau berita yang perlu
diketahui oleh umum. Spanduk biasanya dipasang di jalan raya atau digunakan
saat acara-acara tertentu.
• Poster adalah selembaran kertas yang berisi tulisan dan
gambar, biasaya ditempel di tempat umum.
Poster biasanya berisi ajakan atau imbauan.
• Brosur berbentuk
selembaran kertas. Biasanya dibagikan di tempat umum. Brosur berisi informasi
yang ditujukan kepada masyarakat.
• Embalase merupakan informasi yang biasanya terletak pada
kemasan sebuah produk. Informasi-informasi tersebut memuat detail tentang
produk tersebut. Informasi berfungsi sebagai daya tarik dan pemberitahuan
tentang produk tersebut.
• Baliho adalah jenis reklame yang berukuran besar. Ukuran
baliho biasanya lebih besar dari spanduk sehingga ditempatkan di tempat umum
menggunakan tiang sebagai penyangga.
• Banner sering ditemui di depan pertokoan. Banner merupakan
media promosi yang dicetak dan diletakkan menggunakan besi sebagai
penyangganya.
• Leaflet berbentuk lembaran yang dilipat menjadi tiga atau
empat bagian. Leaflet digunakan untuk mempromosikan sebuah produk atau
memberikan informasi tertentu kepada masyarakat.
Muatan
PPKn
Keberagaman
Wirausaha di Lingkungan Sekitar
Beragam barang yang dibutuhkan oleh masyarakat memengaruhi
keberagaman kegiatan ekonomi yang ada. Sebuah kegiatan ekonomi tidak dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat yang beragam. Oleh karena itu, orang lain
mendirikan sebuah usaha yang berbeda agar kebutuhan tetap dapat terpenuhi.
Mendirikan usaha sendiri disebut kegiatan berwirausaha. Wirausaha adalah sebuah
kegiatan ekonomi yang didirikan oleh seseorang dengan modal dan kemampuan yang
dimiliki oleh pemiliknya. Kegiatan wirausaha menghasilkan beragam kebutuhan
masyarakat. Ada yang menghasilkan barang. Ada juga yang menghasilkan jasa.
Perbedaan kegiatan wirausaha bukanlah penghalang untuk
saling menghormati dan menghargai. Antarpemilik usaha maupun masyarakat harus
mengharai keberagaman kegiatan wirausaha yang ada. Keberagaman tersebut
bermanfaat karena dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Misalnya, sebuah
wirausaha di bidang pembuatan bakso membutuhkan pedagang daging untuk menyuplai
bahan baku pembuatan bakso. Daging yang diperoleh kemudian diolah menjadi
bakso.
Perbedaan
usaha yang dilakukan membuat antarpemilik dapat bekerja sama dalam menjalankan
usahanya. Jika antarpemilik usaha saling menghormati dan menjalin kerja sama,
tentunya beragam kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi. Jika kebutuhan dapat
terpenuhi, kesejahteraan masyarakat pun dapat meningkat. Meningkatnya
kesejahteraan sebuah masyarakat dipengaruhi oleh terpenuhinya kebutuhan
hidupnya sehari-hari.
Hari ini merupakan hari yang penting bagi Udin, Edo, Beni, Siti, Dayu, Lani, dan teman sekelasnya. Mereka akan berkunjung ke pameran budaya ASEAN yang diselenggarakan oleh Sekretariat ASEAN yang terletak di Jakarta. Pameran diikuti oleh sepuluh negara anggota ASEAN. Masing-masing anjungan tampil menarik dengan ciri khas tiap negara. Anjungan Indonesia tampil dengan ciri khas rumah Toraja yang unik dan menarik.
Terdapat juga anjungan khusus yang dikelola oleh sekretariat ASEAN. Anjungan ini menampilkan
berbagai informasi tentang peranan ASEAN dalam mengembangkan wirausaha kecil. Anjungan ini juga menampilkan berbagai produk wirausaha dari tiap negara. Berbagai produk kreatif ada di sana. Ada jaket kulit dari pengrajin negara Indonesia, ada manisan buah Thailand dalam kemasan kaleng, ada alat penyeduh kopi klasik Vietnam, serta ada pula aplikasi agribisnis yang dikembangkan oleh pemuda Indonesia untuk menghubungkan petani dan konsumen.
Edo terkesan dengan berbagai makanan khas. Memang, Edo selalu tertarik dengan makanan dari berbagai daerah. Ada singkong santan khas Thailand, ada Pho dari Vietnam, ada Larb dari Laos, dan masih banyak makanan lain yang namanya pun baru Edo ketahui. Makanan khas tiap negara menunjukkan ciri khas sumber daya alamnya.
Beni tertarik dengan anjungan Negara Brunei yang menampilkan Wayang Asik khas negaranya. Wayang ini populer sekitar tahun 1960-an di Kampung Ayer, di tepi Sungai Brunei. Saat ini, Brunei berusaha mengembangkan kembali minat masyarakatnya untuk mempelajari Wayang Asik karena popularitasnya mulai turun sejak masuknya berbagai budaya asing. Hal yang menarik bagi Beni adalah melihat inovasi yang dilakukan anjungan Brunei untuk memperkenalkan Wayang Asik. Berbeda dengan wayang Indonesia, yang menampilkan sosok legendaris dunia pewayangan, Wayang Asik ini menampilkan sosok tokoh manusia dalam bentuk kecil. Tinggi wayang hanya sekitar delapan hingga sepuluh cm. Wayang ini dibuat dari kertas tebal dengan pegangan dari kayu.
Udin dan teman-teman juga mengikuti aneka lomba yang diadakan oleh beberapa anjungan. Sebelum mengikuti lomba, mereka harus mengisi formulir pendaftaran. Hadiahnya? Tentu saja cendera mata khas dari negara tersebut.
Menyaksikan pameran budaya ASEAN memberi Udin dan teman-teman pengalaman belajar yang berharga. Kini pengetahuan mereka semakin kaya. Pengetahuan dari penjelasan guru, dari buku yang dibaca, serta menyaksikan langsung ragam karya dan budaya yang ditampilkan tiap negara ASEAN.
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks.
Mengapa hari ini merupakan hari yang penting bagi Udin dan kawan-kawan?
Apa yang dapat dipelajari dari anjungan khusus yang dikelola oleh sekretariat ASEAN?
Pengalaman Belajar dari Negara-Negara ASEAN
Hari ini merupakan hari yang penting bagi Udin, Edo, Beni, Siti, Dayu, Lani, dan teman sekelasnya. Mereka akan berkunjung ke pameran budaya ASEAN yang diselenggarakan oleh Sekretariat ASEAN yang terletak di Jakarta. Pameran diikuti oleh sepuluh negara anggota ASEAN. Masing-masing anjungan tampil menarik dengan ciri khas tiap negara. Anjungan Indonesia tampil dengan ciri khas rumah Toraja yang unik dan menarik.
Terdapat juga anjungan khusus yang dikelola oleh sekretariat ASEAN. Anjungan ini menampilkan
berbagai informasi tentang peranan ASEAN dalam mengembangkan wirausaha kecil. Anjungan ini juga menampilkan berbagai produk wirausaha dari tiap negara. Berbagai produk kreatif ada di sana. Ada jaket kulit dari pengrajin negara Indonesia, ada manisan buah Thailand dalam kemasan kaleng, ada alat penyeduh kopi klasik Vietnam, serta ada pula aplikasi agribisnis yang dikembangkan oleh pemuda Indonesia untuk menghubungkan petani dan konsumen.
Beni tertarik dengan anjungan Negara Brunei yang menampilkan Wayang Asik khas negaranya. Wayang ini populer sekitar tahun 1960-an di Kampung Ayer, di tepi Sungai Brunei. Saat ini, Brunei berusaha mengembangkan kembali minat masyarakatnya untuk mempelajari Wayang Asik karena popularitasnya mulai turun sejak masuknya berbagai budaya asing. Hal yang menarik bagi Beni adalah melihat inovasi yang dilakukan anjungan Brunei untuk memperkenalkan Wayang Asik. Berbeda dengan wayang Indonesia, yang menampilkan sosok legendaris dunia pewayangan, Wayang Asik ini menampilkan sosok tokoh manusia dalam bentuk kecil. Tinggi wayang hanya sekitar delapan hingga sepuluh cm. Wayang ini dibuat dari kertas tebal dengan pegangan dari kayu.
Udin dan teman-teman juga mengikuti aneka lomba yang diadakan oleh beberapa anjungan. Sebelum mengikuti lomba, mereka harus mengisi formulir pendaftaran. Hadiahnya? Tentu saja cendera mata khas dari negara tersebut.
Menyaksikan pameran budaya ASEAN memberi Udin dan teman-teman pengalaman belajar yang berharga. Kini pengetahuan mereka semakin kaya. Pengetahuan dari penjelasan guru, dari buku yang dibaca, serta menyaksikan langsung ragam karya dan budaya yang ditampilkan tiap negara ASEAN.
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks.
Mengapa hari ini merupakan hari yang penting bagi Udin dan kawan-kawan?
Apa pengalaman belajar yang diperoleh Edo?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar